
Teknik bermain tenis meja. (c) AP Photo/Dolores Ochoa
Bola.net – Tenis meja atau pingpong adalah salah satu olahraga yang populer di dunia, termasuk di Indonesia. Olahraga ini dimainkan dengan menggunakan raket dan bola pingpong.
Tujuan permainan tenis meja ini adalah untuk memukul bola ke meja lawan sedemikian rupa sehingga lawan tidak dapat mengembalikannya dan mendapatkan poin.
Bermain tenis meja memerlukan kombinasi keterampilan teknis, strategi, dan ketahanan fisik. Dengan menguasai teknik dasar, pemain dapat membangun pondasi yang kuat untuk mengembangkan keterampilan lebih lanjut dalam permainan.
Untuk bisa bermain tenis meja dengan baik, diperlukan penguasaan teknik dasar yang baik. Berikut ini adalah beberapa teknik dasar bermain tenis meja yang perlu Bolaneters ketahui.
1. Teknik Memegang Bet (Grip)
Teknik memegang bet merupakan salah satu teknik dasar yang paling penting dalam tenis meja. Teknik ini menentukan arah dan kekuatan pukulan yang akan dihasilkan.
Ada dua teknik memegang bet yang umum digunakan dalam tenis meja, yaitu:
- Shakehand Grip: Teknik ini adalah teknik yang paling umum digunakan. Teknik ini dilakukan dengan cara memegang tangkai bet dengan ibu jari dan ketiga jari lainnya di bagian depan, sedangkan jari telunjuk terpisah menahan di bagian belakang.
- Penholder Grip: Teknik ini dilakukan dengan cara memegang tangkai bet dengan ibu jari dan jari telunjuk di bagian depan, sedangkan tiga jari lainnya menempel di belakang.
2. Posisi Tubuh (Stance)
Posisi tubuh yang baik akan membantu pemain untuk bergerak dengan lebih lincah dan efisien. Posisi tubuh yang baik membantu pemain untuk memiliki keseimbangan yang optimal dan meningkatkan kemampuan untuk bergerak dengan cepat.
- Kaki Terbuka Lebar: Pastikan kaki terbuka selebar bahu untuk memberikan stabilitas yang cukup.
- Berat Badan Tersebar Merata: Seimbangkan berat badan di kedua kaki untuk menghindari kehilangan keseimbangan saat bergerak.
- Fleksi Lutut: Agar dapat bergerak dengan lincah, fleksikan lutut Anda. Hal ini memungkinkan Anda untuk dengan cepat bergerak ke depan, ke belakang, atau ke samping.
- Badan sedikit dimiringkan ke depan.
- Tangan yang memegang bet berada di depan dada.
3. Teknik Servis
Servis adalah pukulan pertama dalam permainan tenis meja. Servis yang baik akan memberikan keuntungan bagi pemain.
Ada dua jenis servis yang umum digunakan dalam tenis meja, yaitu:
- Servis forehand: Servis ini dilakukan dengan memukul bola dari sisi forehand.
- Servis backhand: Servis ini dilakukan dengan memukul bola dari sisi backhand.
4. Teknik Footwork (Gerakan Kaki)
Gerakan kaki yang baik akan membantu pemain untuk mendekati bola dengan lebih cepat dan tepat.
Ada beberapa teknik footwork yang umum digunakan dalam tenis meja, yaitu:
- Footwork maju: Teknik ini digunakan untuk mendekati bola yang datang dari depan.
- Footwork mundur: Teknik ini digunakan untuk mendekati bola yang datang dari belakang.
- Footwork menyamping: Teknik ini digunakan untuk mendekati bola yang datang dari samping.
5. Teknik Pukulan
Teknik pukulan adalah teknik yang paling penting dalam tenis meja. Teknik ini menentukan arah dan kekuatan bola yang akan dihasilkan.
Ada beberapa teknik pukulan yang umum digunakan dalam tenis meja, yaitu:
- Pukulan forehand: Pukulan ini dilakukan dengan memukul bola dari sisi forehand.
- Pukulan backhand: Pukulan ini dilakukan dengan memukul bola dari sisi backhand.
- Pukulan drive: Pukulan ini dilakukan dengan memukul bola dengan kekuatan penuh sehingga bola akan melesat ke arah lawan dengan cepat.
- Pukulan chop: Pukulan ini dilakukan dengan memukul bola dengan gerakan yang memotong sehingga bola akan bergerak turun ke meja lawan.
- Pukulan flick: Pukulan ini dilakukan dengan gerakan yang cepat dan tiba-tiba sehingga bola akan bergerak dengan cepat dan melompat ke atas.
6. Teknik Blok dan Kontra
Teknik blok dan kontra adalah keterampilan penting dalam pertahanan dan serangan dalam permainan tenis meja. Blok adalah teknik bertahan yang digunakan untuk mengembalikan bola lawan dengan tujuan agar bola kembali ke meja lawan. Sementara itu, kontra adalah teknik menyerang yang dilakukan setelah menerima serangan dari lawan.
Penting untuk memahami timing yang tepat dan mengembangkan refleks yang cepat untuk berhasil menggunakan teknik blok dan kontra. Latihan rutin dengan partner atau menggunakan mesin bola tenis meja dapat membantu meningkatkan kemampuan dalam hal ini.
7. Pemahaman Rotasi Bola
Rotasi bola dalam tenis meja dapat terjadi melalui variasi spin, baik itu topspin, backspin, atau sidespin. Memahami rotasi bola adalah kunci untuk mengantisipasi pergerakan bola dan merespon dengan tepat.
Topsin, yang membuat bola berputar ke depan, biasanya digunakan untuk memberikan kecepatan pada bola, sementara backspin membuat bola berputar ke belakang dan dapat digunakan untuk mengakali lawan.